BULAN SYA'BAN

SYA’ BAN .BULAN  KEJEPIT NAN  PENUH KEMULIAAN

Assalamu'alaykum warahmatullahi wabarakatuh...
          Halooo  semua ikhwa fillah, apa kabar ? Semoga kita semua selalu baik-baik saja dan  berada dibawah perlindungan allah SWT . Aamiin.

Tidak terasa yaa sekarang sudah 2020 dan sudah bulan sya’ban saja, yang mana tidak lama lagi kita semua akan menuju bulan ramadhan. Ikhwa fillah, berbicara tentang bulan sya’ban pernah tidak  kalian memikirkan apa ya yang dimaksud dengan bulan sya’ban dan apa saja ya keistimewaan bulan sya’ban ? hmm, mari kita cari tahu bersama cekidotttt!!!

          Menurut  Sayyid Muhammad Alwi dalam kitabnya Ma Dza fi Sya’ban, penamaan bulan Sya’ban secara bahasa tidak lepas dari banyaknya keutamaan pada bulan itu. ‘Sya‘ban’ berasal dari ‘Syâ‘a bân’ yang bermakna terpancarnya keutamaan atau berasal dari kata ‘As-sya‘bu’ (dengan fathah pada huruf syin), secara harfiah ‘menambal’ di mana Allah menambal (menghibur atau mengobati) patah hati (hamba-Nya) di bulan Sya’ban.
Sedangkan secara historis, Ibnu Hajar al-’Asqalani mengatakan dalam kitab Al-Khulashah fi Syarhil-Khamsiin Asy-Syamiyah bahwa bulan ini dinamakan bulan Sya’ban karena saat penamaan bulan ini banyak orang arab yang berpencar-pencar mencari air atau berpencar-pencar di gua setelah berakhirnya bulan Rajab.

وَسُمِّيَ شَعْبَانُ لِتَشَعُّبِهِمْ فِيْ طَلَبِ الْمِيَاهِ أَوْ فِيْ الْغَارَاتِ بَعْدَ أَنْ يَخْرُجَ شَهْرُ رَجَبِ الْحَرَامِ
   
“Dinamakan Sya’ban karena mereka berpencar-pencar mencari air atau di dalam gua-gua setelah bulan Rajab Al-Haram”.

          Namun ikhwa fillah sayang sekali bulan Sya’ban disebut juga dengan bulan yang dilupakan. Umat muslim sering lalai dan melewatkan bulan ini dengan begitu saja. Adapun sebabnya ia dilupakan adalah karena ia berada kejepit di antara bulan haram (Rajab) dan bulan Ramadhan. Bulan haram sudah kita ketahui bersama keutamaannya apa lagi bulan Ramadhan, bulan yang selalu kita tunggu-tunggu dan nantikan setiap tahunnya

         Bahkan Allah menyebutkan tentangnya di dalam Al-Qur’an (lihat Al-Qur’an surat at-Taubah: 36). Sedangkan Sya’ban bukan termasuk bagian dari bulan haram, dan bukan pula bagian dari Ramadhan. Dalam hal ini Rasulullah bersabda:

عَنْ أُسَامَةَ بْنِ زَيْدٍ، قَالَ: قُلْتُ: يَا رَسُولَ اللهِ، لَمْ أَرَكَ تَصُومُ شَهْرًا مِنَ الشُّهُورِ مَا تَصُومُ مِنْ شَعْبَانَ، قَالَ: ذَلِكَ شَهْرٌ يَغْفُلُ النَّاسُ عَنْهُ بَيْنَ رَجَبٍ وَرَمَضَانَ، وَهُوَ شَهْرٌ تُرْفَعُ فِيهِ الأَعْمَالُ إِلَى رَبِّ الْعَالَمِينَ، فَأُحِبُّ أَنْ يُرْفَعَ عَمَلِي وَأَنَا صَائِمٌ.

“Diriwayatkan dari Usamah bin Zaid radhiallahu ‘anhuma bahwasanya dia berkata, “Ya Rasulullah! Saya tidak pernah melihat engkau berpuasa dalam satu bulan di banding bulan-bulan lain seperti engkau berpuasa di bulan Sya’ban ?” Beliau menjawab, “Itu adalah bulan yang banyak manusia melalaikannya, terletak antara bulan Rajab dan Ramadhan. Dia adalah bulan amalan-amalan di angkat menuju Rabb semesta alam. Dan saya suka jika amalanku diangkat dalam keadaan saya sedang berpuasa”

          Waah sayang sekali yaa ikhwa fillah, nah ikhwa fillah agar kita tidak ikut melupakan bulan sya’ban ada baiknya kita harus tau apa yaa keistimewaan bulan sya’ban selain bulan dimana amalan-amalan kita diangkat menuju Rabb semesta alam dan bulan dimana Rasulullah senang berpuasa selain ketika Ramadhan, hmm mari kita cari tahu ikhwa fillahh…
Pertama, turunnya perintah bershalawat dan memberi salam kepada baginda Nabi Muhammad Saw, ayat yang memerintahkan kita untuk bershalawat dan memberi salam kepada baginda Nabi Muhammad Saw yang terdapat dalam surah al–Ahzab: 56

 ((إن الله وملائكته يصلون على النبي، يا أيها الذين  آمنوا صلوا عليه وسلموا تسليما))

menurut kalangan ulama’ ahli tafsir diturunkan oleh Allah Swt pada bulan ini (Sya’ban). (al-Sayyid Muhammad Alawi al-Maliki, Madza Qala fi Sya’ban, hal.24)

Kedua, diperintahkannya berpuasa pertama kali pada tahun kedua hijriyah. Bagian dari bentuk keistimewaan bulan ini Allah Swt menyuruh umat islam untuk melaksanakan puasa satu bulan full pertama kali tepatnya pada bulan sya’ban ini bukan pada bulan ramadhan. Ini terjadi pada tahun kedua setelah hijrahnya baginda Nabi Muhammad Saw ke Madinah. (Mohammad Shaleh al-Munjid, 32 Faidah fi Syahr Sya’ban hal. 30)

Ketiga, adanya anugerah pengampunan dosa pada malam Nis’fu Sya’ban (malam kelima belas bulan Sya’ban),Allah Swt telah menganugerahkan sebuah pengampunan dosa bagi umat muslim dibulan ini, tepatnya dimalam Nis’fu Sya’ban (malam kelima belas bulan Sya’ban) sebagaimana sabda Nabi Muhammad Saw yang diriwayatkan oleh Abi Musa al-Asy’ari dalam sunan Ibnu Majah sebagai berikut:

أو عن أبي موسى الأشعري ،أن رسول الله صلى الله عليه وسلم قال: إهن الل ليطلع في ليلة النصف من شعبان فيغفر لجميع خلقه إلا للشركة مشاحن  – رواه ابن ماجة ,

“Abu Musa Al Asy’ari radhiyallahu ‘anhu meriwayatkan bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: “Sesungguhnya Allah akan benat-benar melihat di malam nisfu (pertengahan) bulan Sya’ban, lalu Dia mengampuni seluruh makhluk-Nya kecuali untuk seorang musyrik atau seorang musyahin (orang yang suka menyulut api permusuhan) .” (HR. Ibnu Majah dan dishahihkan oleh Al Albani di dalam kitab Silsilah Al Ahadits Ash Shahihah, no. 1144.) (Mohammad Husain Muhammad 32 Husn al-Bayan fi Fadhail Syahri Sya’ban, hal. 18).

Keempat, dilaporkannya amal perbuatan manusia kepada Allah Swt. Amal pebuatan manusia dilaporkan kepada Allah Swt sebanyak tiga kali dalam setahun. Ada yang harian, ada yang mingguan dan ada yang tahunan. Bulan inilah yang menjadi pilihan Allah untuk dilaporkannya amal manusia dalam setahun sebagai sabda Nabi Muhammad Saw berikut:

     قال رسول الله صلى الله عليه وسلم ذاك شهر يغفل الناس عنه يعنى رجب رمضان وهو شهرترفع الأعمال فيه إلى رب العالمين فأحب أن يرفع عملى وأنا صائم

 “Bulan itu (Sya‘ban) berada di antara Rajab dan Ramadhan adalah bulan yang dilupakan manusia dan ia adalah bulan yang diangkat padanya amal ibadah kepada Tuhan Seru Sekalian Alam, maka aku suka supaya amal ibadah ku di angkat ketika aku berpuasa”. ( HR. an-Nasa’i) (Mohammad Husain Muhammad, 32 Husn al-Bayan fi Fadhail Syahri Sya’ban, hal. 11-14)

Kelima, adanya perintah mengubah arah kiblat dari masjid al-Aqsha ke masjid al-haram. Perintah Allah Swt terhadap Nabi Muhammad Saw dan umat Islam untuk mengubah arah kiblat dalam shalat dari masjid al-Aqsha palestina ke masjid al-Haram mekkah terjadi dibulan sya’ban ini pada saat Nabi Muhammad Saw dan umat islam sedang melaksanakan shalat. (Dr., Mohammad al-Dabbisi, Hal al-Mu’minin fi Sya’ban, h. 20; Mohammad Shaleh al-Munjid, 32 faidah fi Syahr Sya’ban, h. 30.

Keenam, menjadi momen pemanasan ibadah dalam menyambut datangnya Bulan Ramadhan .Sebagaimana disinggung diatas, bulan ini terjepit diantara dua bulan yang sangat mulia, yaitu rajab dan ramadhan. Bukan berarti, ia harus dikosongkan dari nilai-nilai ibadah khususnya puasa untuk beristirahat menyongsong bulan suci ramadhan. Akan tetapi ia harus diisi dengan pemanasan dan latihan dari segala jenis macam ibadah khususnya puasa sebagai bentuk pembiasaan agar ramadhan yang akan disambut penuh dengan kesungguhan. (Mohammad Shaleh al-Munjid, 32 faidah fi Syahr Sya’ban hal. 15-16).
Imam Abu Bakar al-Balkhi berkata:

شهر رجب شهر الزرع وشهر شعبان شهر سقي الزرع وشهر رمضان شهر حصاد الزرع. وقال أيضا: مثل شهر رجب كالريح ومثل شهر شعبان كا الغيم ومثل شهر رمضان كا المطر

“Bulan Rajab bagaikan musim bercocok tanam dan bulan Sya’ban bagaikan airnya sedang bulan ramadhan bagaikan musim panin. Dan beliau menambahakn, Rajab bagaikan angin, dan sya’ban bagaikan awan sedang ramadhan adalah hujan.”  (Mohammad Husain Muhammad, Husn al-Bayan fi Fadhail Syahri Sya’ban, h. 6) Wallahu a’lam.

Masya allah... Banyak sekali keistimewaan dan kemuliaan di bulan sya’ban ini ya ikhwa fillah, nah ikhwa fillah sekarang kita sudah banyak tau nih tentang bulan sya’ban tentu kita jangan sampai melupakan bulan sya’ban ini lagi yaa ikhwa fillah ..hehehe.

Terima kasih karena telah membaca artikel ini semoga dapat bermanfaat untuk kita semua .. wasalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Daftar pustaka :
Adawiyah,Silmi.2018.
         https://islami.co/mengapa-dinamakan-bulan-syaban/. Diakses pada 22 Maret 2020
Hafid,Mohammad.2017.
         https://bincangsyariah.com/kalam/sering-terlupakan-inilah-tujuh-keistimewaan         bulan-syaban/. Diakses pada 22 Maret 2020

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

SCIENTIST FESTIVAL 2018

Apa Kata Mereka Tentang TEKAD 2?

Semangat UAS 2018